Wabup Belu Dorong Kolaborasi Nyata untuk Program Desa.
Atambua,faktantt.com – Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves, ST, membuka Rapat Kerja Bersama Para Kepala Desa dan Penjabat Kepala Desa se-Kabupaten Belu, Rabu (6/8/2025), di Gedung Wanita Betelalenok Atambua.
Dalam arahannya, Wabup menekankan pentingnya koordinasi antara pemerintah desa dan seluruh dinas teknis di lingkup Pemerintah Kabupaten Belu agar program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan nyata masyarakat.
“Rapat ini bagian dari evaluasi dan persiapan untuk pelaksanaan Musyawarah Dusun (Musdus) tahun 2026. Saya harapkan kepala dinas hadir, supaya program desa bisa ditopang dan disinkronkan dengan program kabupaten,” ujar Wabup Belu.
Ia menyoroti bahwa selama ini banyak program desa tidak efektif karena kurangnya sinergi dengan OPD teknis. Bahkan, Wabup menyampaikan keprihatinannya terhadap pelaksanaan musdus yang hanya melibatkan segelintir orang pilihan, sehingga menghasilkan program yang bersifat elitis dan tidak menyentuh kebutuhan riil warga desa.
“Yang sering saya temukan di lapangan, musdus hanya dihadiri oleh orang-orang pilihan kepala desa dan pendamping. Hasilnya, program yang lahir bukan untuk masyarakat, tapi hanya memenuhi kepentingan tertentu,” tegasnya.
Wabup Vicente juga menyinggung pentingnya pemanfaatan data tematik desa. Ia memberi contoh kasus sebuah desa dengan 225 KK yang hanya memiliki 30 hektar lahan pertanian, namun irigasinya rusak dan tidak segera ditangani, sehingga masyarakat hanya bisa menanam sekali setahun.
“Kalau kita tidak hadir untuk bantu mereka, bagaimana mereka bisa sejahtera? Infrastruktur seperti irigasi itu harus segera diselesaikan. Jangan biarkan masyarakat terus hidup dalam keterbatasan,” imbuhnya.
Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari OPD, Bappeda, hingga pendamping desa, untuk bekerja dengan pendekatan kolaboratif, bukan ego sektoral. Fokus utamanya adalah mengangkat taraf hidup masyarakat, terutama di sektor pertanian dan peternakan sebagai potensi unggulan desa.
“Mari kita berpikir dan bekerja untuk masyarakat. Mereka tidak butuh diajari bertani. Mereka hanya butuh kita dampingi, kita kawal, supaya hasil pertaniannya bisa meningkat,” tegas Wakil Bupati Belu.
Menutup arahannya, Wabup Vicente mengajak semua pihak untuk mengawal program-program pembangunan desa secara lebih terarah dan berdampak nyata pada pengentasan kemiskinan di Kabupaten Belu.
Rapat kerja ini turut dihadiri oleh Staf Khusus dan Staf Ahli Bupati Belu, para pimpinan OPD Kabupaten Belu, serta seluruh Kepala Desa dan Penjabat Kepala Desa dari berbagai wilayah di Kabupaten Belu. ***

Laporkan
Redaksi










