Belu,faktantt.com- Pemerintah Kabupaten Belu melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan secara resmi membuka kegiatan Pesta Pangan Lokal Kabupaten Belu Tahun 2025, Kamis (30/10/2025), bertempat di Lapangan Umum Atambua.
Acara pembukaan ditandai dengan sambutan Bupati Belu Willybrodus Lay, SH, yang dibacakan oleh Januaria Nona Alo, S.IP, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Belu. Turut hadir Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVI NTT, Haris Budiharto, S.S., M.Hum, bersama jajaran Forkopimda, Pimpinan Perangkat Daerah, pelaku UMKM, pemerhati budaya, serta masyarakat Kabupaten Belu.
Dalam sambutannya, Bupati Belu menegaskan bahwa kegiatan Pesta Pangan Lokal merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Daerah dalam mengangkat potensi pangan lokal, memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat, serta melestarikan budaya dan kearifan lokal.
Beliau menyampaikan, tema “FILA BA ABUT” yang berarti “Kembali ke Akar” mengandung makna penting: mengajak masyarakat Belu untuk kembali mencintai pangan lokal sebagai sumber kehidupan, sekaligus menjaga hubungan harmonis antara manusia, budaya, dan alam.
Melalui kegiatan ini, pemerintah ingin menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap pangan lokal, menghidupkan kembali pelaku UMKM pangan, serta mendorong inovasi dalam pengolahan pangan khas Belu. Selain itu, kegiatan ini menjadi sarana kolaborasi antara berbagai pihak dalam merumuskan arah kebijakan pangan lokal guna mewujudkan Belu yang berdaulat pangan.
Pesta Pangan Lokal akan berlangsung selama tiga hari, mulai 30 Oktober hingga 1 November 2025, menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti Pameran UMKM, Pentas Seni Budaya, Pelatihan Pengolahan Pangan Lokal, Lomba Pangan Lokal, Sarasehan, dan Nonton Bareng Bioskop Keliling.
Mari masyarakat Belu, bersama kita dukung dan ramaikan Pesta Pangan Lokal Kabupaten Belu 2025!
Kita jaga dan lestarikan kekayaan pangan serta budaya lokal sebagai jati diri dan kebanggaan daerah.

Laporkan
Redaksi










