BeritaDaerahHukrim

Diduga Depresi,Pria 51 tahun asal Belu Nekat Gorok Leher sendiri

15
×

Diduga Depresi,Pria 51 tahun asal Belu Nekat Gorok Leher sendiri

Sebarkan artikel ini

Belu,faktantt.com- Seorang pria warga Dusun Kopan, Desa Sadi, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu
Nekat mengorok Lehernya sendiri, kamis 30 Oktober 2025.

Dugaan sementara, pria berinisial D(51) tahun itu, nekat menggorok lehernya sendiri menggunakan parang karena depresi.

Menurut Saksi Yuliana Abu Leto (istri Korban) bahwa pada hari Rabu tanggal 29 Oktober 2025, Sekitar pukul 21.00 Wita, korban terlihat gelisah didalam rumah, dimna saksi sempat menyuruh korban untuk beristirahat karena sudah malam, namun korban menyampaikan bahwa susah tidur.

Baca Juga:  Berbagi Berkah di Hut ke 4,ketua partai PKN Lembata sambangi Sekolah luar Biasa di Desa Idalolong

Pada hari Kamis sekitar pukul 10.45 Wita, korban terlihat dipinggir jalan tepatnya didepan rumah mondar mandir dengan kondisi leher sudah terluka serta berlumuran darah, masyarakat yang melihat kejadian tersebut tidak berani mendekatinya sampai korban terkapar dengan sendirinya didepan rumah.

Baca Juga:  Bahas Langkah Strategis Bupati Belu Audiensi dengan Menteri Desa PDT

Mendapat informasi terkait adanya kejadian tersebut Kapolsek Tastim,Ipda Rusdan bersama anggota langsung menuju TKP , sesampainya di TKP korban masih terkapar didepan rumah, sehingga Kapolsek bersama Anggota dan satgas pamtas pos asulait langsung mengevakuasi korban menggunakan Sepeda Motor ke RSUD Atambua.

Baca Juga:  Ukir Sejarah, Gubernur Laka Lena Resmikan Pergub Pendidikan Menengah Gratis dan Terjangkau untuk NTT

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak RSUD Atambua bahwa korban mengalami Luka dileher dengan Panjang 6 Cm dan lebar 3 cm dan sampai dengan saat ini korban masih mendapatkan penanganan medis DI RSUD Atambua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *