Usai upacara, Bupati Willybrodus Lay memberikan ucapan selamat kepada forkopimda dan tamu undangan.
Atambua, faktantt.com – Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di Kabupaten Belu berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat kebangsaan. Upacara yang digelar di lapangan utama kota Atambua ini dihadiri oleh seluruh elemen masyarakat, mulai dari pejabat pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, veteran, hingga pelajar dan mahasiswa.
Bupati Belu, Willybrodus Lay, SH, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, beliau mengajak seluruh masyarakat Belu untuk terus mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan. “Kemerdekaan ini adalah hasil dari pengorbanan yang tak ternilai harganya. Oleh karena itu, mari kita isi kemerdekaan ini dengan kerja keras, semangat gotong royong, dan cinta tanah air,” ujarnya.
Upacara berlangsung dengan tertib dan lancar. Pasukan pengibar bendera (Paskibra) sukses menjalankan tugasnya mengibarkan bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Para peserta upacara tampak khusyuk mengikuti seluruh rangkaian acara.
Usai upacara, Bupati Willybrodus Lay bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menyapa dan memberikan ucapan selamat kepada para tamu undangan yang hadir. Suasana penuh keakraban dan kebersamaan terlihat jelas saat mereka saling berjabat tangan dan bertukar senyum.
“Momentum peringatan kemerdekaan ini harus kita jadikan sebagai ajang untuk mempererat tali persaudaraan dan persatuan. Mari kita tinggalkan segala perbedaan dan bersama-sama membangun Kabupaten Belu yang kita cintai ini,” kata Willybrodus Lay.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan. “Kabupaten Belu adalah beranda depan NKRI. Kita harus mampu menjaga wilayah ini dari segala bentuk ancaman dan gangguan. Mari kita perkuat sinergitas antara pemerintah, TNI, Polri, dan seluruh elemen masyarakat untuk menciptakan Belu yang aman, damai, dan sejahtera,” tegasnya.
Peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Kabupaten Belu tidak hanya diisi dengan upacara bendera. Berbagai kegiatan lain juga digelar untuk memeriahkan perayaan ini, seperti lomba-lomba tradisional, pentas seni budaya, dan kegiatan sosial lainnya.
Semangat kemerdekaan diharapkan dapat terus membara di dada seluruh masyarakat Belu, sehingga mampu mendorong pembangunan di segala bidang. Dengan kerja keras dan semangat gotong royong, Kabupaten Belu akan semakin maju dan sejahtera.
Editor : Haman Hendrikus

Laporkan
Redaksi










