Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves, ST., memimpin rapat koordinasi persiapan penyaluran bantuan pangan beras
Atambua, faktantt. Com – Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves, ST., memimpin rapat koordinasi persiapan penyaluran bantuan pangan beras periode Juni-Juli 2025, Rabu 16 Juli 2025. Rapat yang diselenggarakan di Aula Dinas Pertanian Kabupaten Belu ini menekankan pentingnya validasi data penerima manfaat agar bantuan tepat sasaran dan mencapai mereka yang paling membutuhkan.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Belu menyampaikan keprihatinannya terkait potensi penyimpangan penyaluran bantuan jika data penerima tidak akurat. Ia menegaskan pentingnya memastikan bantuan tersebut diterima oleh keluarga yang benar-benar membutuhkan, bukan mereka yang mampu secara ekonomi. “Kita harus teliti dalam proses pendataan. Jangan sampai bantuan malah jatuh ke tangan yang salah,” tegas Vicente.
Vicente menekankan perlunya peran aktif aparatur desa, lurah, dan camat dalam melakukan validasi data. Mereka diminta untuk melakukan pengecekan lapangan dan memastikan data yang dimiliki akurat dan mencerminkan kondisi riil masyarakat. “Kepala desa dan perangkat desa harus turun langsung ke lapangan untuk memverifikasi data. Keakuratan data menjadi kunci keberhasilan program ini,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Vicente meminta agar kriteria penerima bantuan pangan dipertimbangkan secara cermat. Ia menyarankan agar prioritas diberikan kepada keluarga yang memiliki lahan pertanian sempit, hasil panen rendah, dan tingkat ekonomi lemah. “Kita harus fokus membantu mereka yang benar-benar membutuhkan. Data yang akurat akan membantu kita dalam menentukan prioritas,” jelasnya.
Selain validasi data, Wakil Bupati Belu juga mendorong optimalisasi potensi lokal untuk mendukung ketahanan pangan. Ia mencontohkan potensi Dusun Takarabat, Desa Fatulotu, yang memiliki sumber daya air yang belum dimanfaatkan secara maksimal. “Potensi pertanian, perikanan, dan peternakan di sana sangat besar. Kita perlu mendukung pengembangannya agar masyarakat lebih mandiri,” ujarnya.
Wakil Bupati Belu berharap agar seluruh pihak terkait bekerja sama untuk memastikan bantuan pangan tepat sasaran. Kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, perangkat desa, dan masyarakat sangat penting untuk mencapai tujuan program ini. “Suksesnya program ini bergantung pada kerja sama kita semua. Mari kita bekerja bersama untuk mewujudkan bantuan pangan yang tepat sasaran,” ajaknya.
Wabup Vicente juga menginstruksikan agar data penerima bantuan segera diperbarui dan diusulkan kembali ke pusat. Data yang akurat dan terverifikasi akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyaluran bantuan.
Rapat tersebut dihadiri Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Belu, Asisten Ekonomi dan Administrasi Pembangunan Sekda Belu, pimpinan OPD, pimpinan Cabang Perum Bulog Atambua, camat, lurah, kepala desa dan PJ desa se-Kabupaten Belu, serta para tenaga kesejahteraan sosial kecamatan.
Editor : Haman Hendriques
Laporkan
Redaksi
