Pertemuan penting dengan para kepala desa, lurah, dan camat di Gedung Wanita Betelalenok Atambua pada Rabu, 11 Juni 2025.
Atambua, faktantt. Com- Bupati Belu, Willybrodus Lay, SH, mengungkapkan visi ambisius untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Belu. Strategi kunci yang diusungnya adalah kolaborasi erat dengan Universitas Nusa Cendana (Undana), fokus pada pendidikan vokasi dan riset terapan. Langkah ini diyakini mampu menjawab tantangan pembangunan di daerah perbatasan dan menciptakan masyarakat yang lebih maju dan mandiri.
Dalam pertemuan penting dengan para kepala desa, lurah, dan camat di Gedung Wanita Betelalenok Atambua pada Rabu, 11 Juni 2025, Willybrodus Lay menekankan urgensi pendidikan vokasi. Ia melihat pendidikan vokasi sebagai kunci untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang siap mengisi pasar kerja, baik di dalam maupun luar negeri. Program ini diharapkan mampu memberikan peluang ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat Belu.
Dukungan nyata dari Pemerintah Kabupaten Belu terhadap inisiatif ini sangat signifikan. Bupati Lay berkomitmen menghibahkan lahan untuk pembangunan kampus Undana di Kabupaten Belu, menunjukkan keseriusan dalam mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan. Kehadiran kampus vokasi Undana di Belu diyakini akan menjadi katalis percepatan pembangunan daerah.
Selain pendidikan vokasi, Willybrordus Lay juga menekankan pentingnya peran Undana dalam pendampingan pengelolaan dana desa. Ia berharap Undana dapat membantu memastikan dana desa digunakan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Hal ini diharapkan mampu memaksimalkan dampak positif dana desa bagi kesejahteraan masyarakat.
Untuk mendukung akses pendidikan tinggi bagi generasi muda Belu, Bupati Belu juga mendorong Undana untuk menyediakan program beasiswa. Beasiswa ini diharapkan mampu memberikan kesempatan bagi putra-putri Belu untuk mengenyam pendidikan tinggi dan meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja. Hal ini sejalan dengan komitmen untuk menciptakan generasi muda Belu yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan global.
Menunjukkan komitmen global, Bupati Willybrodus Lay telah mengirimkan surat kepada tujuh kedutaan besar, termasuk Jepang, Korea Selatan, Jerman, dan Australia, untuk menjajaki peluang kerja sama penempatan tenaga kerja asal Belu. Langkah proaktif ini menunjukkan upaya serius untuk membuka akses lapangan kerja internasional bagi masyarakat Belu.
Lebih jauh, Willybrodus Lay optimistis kolaborasi dengan Undana akan menghasilkan riset aplikatif yang bermanfaat bagi pembangunan Belu. Riset ini diharapkan mampu memberikan solusi nyata bagi berbagai permasalahan pembangunan di daerah perbatasan. Selain itu, pelatihan bagi aparatur sipil negara (ASN) dan pengabdian kepada masyarakat juga akan menjadi bagian penting dari kolaborasi ini.
Dengan sinergi yang kuat antara Pemerintah Kabupaten Belu dan Undana, Bupati Willybrodus Lay yakin pembangunan di Kabupaten Belu akan berjalan lebih cepat dan efektif. Kolaborasi ini menjadi strategi kunci untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat di daerah perbatasan dan membangun Belu yang lebih maju dan mandiri.
Editor : Haman Hendriques
Laporkan
Redaksi
