Kepala BPJS Kesehatan Cabang Atambua, dr. Sarwika Meuseke
Atambua, faktantt. Com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu menuai pujian dari BPJS Kesehatan Cabang Atambua atas keberhasilannya mencapai Universal Health Coverage (UHC) Prioritas. Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Atambua, dr. Sarwika Meuseke, dalam acara penandatanganan Nota Kesepahaman (MOU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Belu dan BPJS Kesehatan di Aula Gedung Wanita Betelalenok, Kamis 5 Juni 2025.
Dr. Sarwika memberikan acungan jempol atas kerja keras tim verifikasi dan validasi data kepesertaan yang dilakukan selama Mei 2025. Hasilnya, 30.233 jiwa terdaftar sebagai peserta JKN dengan iuran dibiayai pemerintah daerah, mendorong cakupan kepesertaan JKN di Kabupaten Belu menjadi 100%. Angka ini signifikan meningkatkan tingkat keaktifan kepesertaan dari 60% menjadi 85,57% atau sekitar 199.213 jiwa.
“Ini merupakan capaian luar biasa yang menunjukkan komitmen nyata Pemkab Belu dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui akses kesehatan yang merata,” ujar dr. Sarwika.
Ia juga memuji koordinasi intensif antara Pemkab Belu dan Kementerian Sosial RI yang berhasil menambah jumlah peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN dari 85.379 jiwa menjadi 113.892 jiwa. Hal ini secara efektif meminimalisir beban anggaran daerah untuk layanan kesehatan.
Dr. Sarwika menekankan bahwa pencapaian UHC Prioritas ini bukan sekadar penandatanganan dokumen, melainkan bukti nyata hadirnya negara di tengah masyarakat. Meskipun masih ada sekitar 13.352 jiwa peserta PBI yang belum aktif, BPJS Kesehatan berkomitmen untuk berkolaborasi dengan Pemkab Belu dalam menyelesaikan permasalahan ini.
BPJS Kesehatan Cabang Atambua siap mendukung Pemkab Belu dalam memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif, mulai dari promotif, preventif, kuratif, hingga rehabilitatif, di seluruh fasilitas kesehatan mitra BPJS. Hal ini untuk memastikan akses layanan kesehatan yang berkualitas, mudah diakses, dan setara bagi seluruh masyarakat Kabupaten Belu.
Acara penandatanganan MOU dan PKS tersebut dihadiri Bupati Belu Willybrodus Lay, SH, Wakil Bupati Belu Vicente Hornai Gonsalves, ST, Forkopimda, Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Belu, serta para pejabat terkait lainnya. Dengan tercapainya UHC Prioritas, masyarakat Kabupaten Belu kini dapat mengakses layanan kesehatan gratis di fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan.
Editor : Haman Hendriques