BeritaDaerahNTTPolitik

Wakil Bupati Belu Ajak ASN dan Masyarakat Berkolaborasi Untuk Kemajuan Daerah

13
×

Wakil Bupati Belu Ajak ASN dan Masyarakat Berkolaborasi Untuk Kemajuan Daerah

Sebarkan artikel ini

Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves,pimpin Apel Pagi

Atambua, FaktaNTT.Com – Wakil Bupati Belu, Vicente Hornai Gonsalves, menyerukan kolaborasi dan sinergi antara Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat dalam membangun Kabupaten Belu yang lebih maju. Hal ini disampaikan Vicente dalam apel perdana yang dipimpinnya pada Selasa, 8 April 2025, di Atambua.

Vicente menekankan pentingnya kerja sama dan komunikasi yang efektif dalam mewujudkan visi dan misi kepemimpinan yang baru. “Saya dan Bupati Belu selalu terbuka terhadap kritik yang membangun dan mengajak seluruh ASN untuk berdiskusi jika ada hal-hal yang perlu dibenahi,” ujar Vicente. “Saya tidak anti kritik dan siap untuk membenahi Kabupaten Belu bersama-sama.”

Baca Juga:  Bupati Belu Pacu Pertumbuhan Ekonomi Desa: Akselerasi Pembentukan Bumdes dan Koperasi Merah Putih

Vicente juga menyoroti pentingnya disiplin dan profesionalisme dalam bekerja. Ia menekankan perlunya peningkatan disiplin pegawai, terutama soal kehadiran dan keterlambatan. “Nanti aturan akan kita tegakkan lebih serius. Jangan kerja sendiri-sendiri. Setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus saling bersinergi untuk kemajuan Kabupaten Belu,” tegasnya.

Vicente menyadari pentingnya peran media sosial dalam kehidupan masyarakat. Ia menekankan pentingnya penggunaan media sosial yang bijak dan bertanggung jawab. “Maaf, saya sudah tahu siapa yang main medsos (pakai akun palsu, red). Jangan gunakan media sosial untuk memecah belah kita. Kita semua harus satu visi dan misi, yaitu visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati sekarang. Tidak ada visi pribadi,” tegas Vicente.

Baca Juga:  Wakil Bupati Belu Lantik 55 Penjabat Kepala Desa, Tekankan Pelayanan Prima dan Pentingnya Ketahanan Pangan

Vicente juga menyinggung pengalamannya sebagai staf biasa selama 18 tahun, di mana ia pernah merasakan sulitnya bekerja dengan anggaran yang terbatas. “Saya pernah jadi staf, uang bensin saja kadang hanya Rp100 ribu, itu pun baru dikasih setelah beberapa bulan,” tuturnya dengan nada penuh refleksi. “Saya tidak ingin kondisi buruk seperti itu terulang kembali,” tambah Vicente. “Kedepannya, saya ingin membangun birokrasi yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.”

Baca Juga:  Wakil Bupati Belu Resmi Buka Pertemuan Refleksi Program Pengendalian HIV dan AIDS

Di akhir sambutannya, Vicente menyampaikan apresiasi kepada para pemimpin sebelumnya, yakni Dr. Agus Taolin dan Aloysius Haleserens, atas dedikasi mereka selama memimpin Belu. “Kami berterima kasih kepada Bapak Dokter Agus Taolin dan Bapak Alo Haleserens atas dedikasi selama empat tahun memimpin Belu. Kini saatnya kita lanjutkan apa yang telah mereka kerja,” tutupnya.

Editor : Haman Hendriques 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *